Tuesday, April 16, 2019

Cara Memasukkan Dan Membuat Watermark Di Ms Word


Watermark merupakan teks yang memudar atau sebuah gambar yang ditampilkan pada background/latar belakang tiap halaman dokumen. Fungsinya bisa sebagai pengingat atau pemberitahuan penting bahwa dokumen memerlukan perlakuan khusus, atau bisa juga
berfungsi sebagai penanda identitas status dokumen. Misalnya, sebagai dokumen yang bersifat rahasia atau bisa juga masih berupa draft.
Di Word 2013, Anda bisa menggunakan Watermark built-in, seperti DRAFT atau SAMPLE, atau Anda bisa membuat Watermark sendiri yang berupa teks atau gambar.

Cara memakai Watermark yang sudah disediakan:

  1. Masuk pada tab Page Layout, di grup Page Background, klik Watermark.
  2. Akan tampil daftar watermark yang bisa digunakan. Selanjutnya, klik pada salah satu item pada galeri Watermark yang ingin digunakan.

Cara membuat Watermark dari teks:

  1. Pada tab Page Layout, di grup Page Background, klik Watermark.
  2. Pada bagian bawah galeri Watermark, klik menu Custom Watermark.
  3. Akan muncul kotak dialog Printed Watermark, pilih Text Watermark.
  4. Untuk menggunakan bahasa lain, klik kotak Language dan pilih bahasa dari daftar drop-down. Ketika Anda memilih bahasa lain, text pada Watermark akan otomatis diterjemahkan.
  5. Pada kotak Text, pilih sebuah entry dari daftar drop-down atau ketikkan teks Anda sendiri. Sebagai contoh kita akan menggunakan text yang kita ketikkan, yakni “RAHASIA PRIBADI”
  6. Atur warna, layout, huruf dan ukuran yang diinginkan.
  7. Setelah semua pengaturan sudah selesai, lalu klik OK.
  8. Tampak pada gambar, dokumen kita sudah dilengkapi dengan Text Watermark.

Cara membuat Watermark dari gambar:

  1. Pada tab Page Layout, di grup Page Background, klik Watermark.
  2. Pada bagian bawah galeri Watermark, klik menu Custom Watermark.
  3. Akan muncul kotak dialog Printed Watermark, pilih Picture Watermark.
  4. Klik tombol Select Picture untuk memilih gambar yang akan dijadikan sebagai Watermark.
  5. Akan muncul kotak dialog Insert Picture, pilih gambar dari komputer. Setelah dipilih, lalu klik Insert.
  6. Setelah itu akan kembali pada kotak dialog Printed Watermark, ketikkan nilai pada kotak Scale atau klik salah satu pilihan pada daftar drop-down untuk menentukan ukuran gambar. 
  7. Secara default, check box Washout dalam keadaan terpilih, dimana fungsinya untuk memudarkan gambar sehingga teks diatasnya bisa dibaca. Jika ternyata gambar terlalu pudar maka kosongkan check box tersebut. 
  8. Setelah semua pengaturan sudah selesai, lalu klik OK.
  9. Tampak pada gambar, dokumen kita sudah dilengkapi dengan Picture Watermark.


Sebagai catatan, jika sebelumnya sudah ada watermark, maka watermark yang ada akan dihapus ketika kita memilih watermark lainnya.
Demikian, semoga bermanfaat.

No comments:
Write comments