Keyboard merupakan salah satu perangkat input komputer, yang
berfungsi untuk mengetikkan informasi ke dalam komputer, baik itu berupa data
(huruf, angka atau pun simbol – simbol), maupun instruksi – instruksi yang
harus dikerjakan oleh komputer. Oleh karena itu setiap perangkat komputer wajib
terhubung dengan keyboard.
Berikut adalah beberapa jenis keyboard apabila digolongkan
berdasarkan bentuk dan tombol – tombolnya.
Keyboard Qwerty ditemukan tahun 1878 oleh Sholes, Glidden dan Soule. Lalu
pada tahun 1905 menjadi standar dari mesin tik. Nama QWERTY diambil dari 6
huruf pertama yang berurutan pada baris kedua dari tombol alfanumerik pada
keyboard tersebut. Keyboard Qwerty didesain sedemikian rupa untuk meminimalkan
kemacetan. Namun tetap saja, keyboard tersebut memiliki banyak kelemahan,
diantaranya adalah beban yang tidak merata dalam pengoperasiannya, dimana
tangan kiri memiliki beban yang lebih banyak daripada tangan kanan.
2.
Keyboard DVORAK
Keyboard DVORAK pertama kali kali diperkenalkan sekitar tahun 1932.
Keyboard ini di desain agar tangan kanan memegang porsi lebih banyak dalam
pengetikan daripada tangan kiri. Di samping itu, desain pada jenis keyboard ini
buat agar 70 % ketikkan pada home row. Home row merupakan suatu istilah untuk
deretan tombol – tombol pada keyboard yang terletak pada baris kedua alfabet,
dimana baris ini merupakan lokasi dari jari – jari untuk stand by ketika tidak
sedang mengetik.
3.
Keyboard
KLOCKENBERG
Keyboard ini didesain dengan cara memisahkan keyboard menjadi 2 bagian,
yakni kiri dan kanan, serta dibuat dengan miring 15 derajat dengan kemiringan
ke arah bawah. Keyboard klockenberd didesain dekat dengan meja kerja agar lebih
nyaman ketika digunakan.
4.
Keyboard MALTRON
Keyboard Maltron dibuat dengan bentuk cekung ke dalam. Pertimbangan utama
dari pembuatnya yaitu bahwa ketika sedang mengetik, jari – jari tidak membentuk
suatu garis lurus. Dengan bentuk keyboard yang cekung, perancang keyboard ini
berkeyakinan bahwa kenyamanan jari tangan lebih terjamin ketika mengetik
sehingga tidak menyebabkan RSI (Repetitive Stress Injuries).
5.
Keyboard CHORD
Ketika menggunakan keyboard Chord, kita harus menekan beberapa tombol
bersamaan untuk memasukkan suatu huruf, sehingga ketika dipakai dalam jangka
waktu yang lama tangan bisa kelelahan. Namun, dengan ukuran yang ringkas
keyboard ini sesuai untuk aplikasi portable.
Ada 2 jenis keyboard chord :
- Keyboard Palantype, terbagi menjadi 3 kelompok. Kelompok kiri terdiri dari huruf konsonan pertama, kemudian yang tengah merupakan kelompok huruf vokal, sedangkan kelompok kanan merupakan kumpulan konsonan terakhir.
- Keyboard Stenotype, merupakan keyboard yang sering digunakan untuk mencatat suatu pembicaraan atau ucapan. Jenis keyboard ini digunakan oleh wartawan agar bisa lebih cepat dalam mencatat hasil wawancaranya.
6.
Keyboard
Alphabetic
Tata letak tombol – tombol pada keyboard alfabetik sama dengan keyboard
qwerty, namun huruf – hurufnya disusun sesuai dengan urutan abjad alfabet.
Jenis keyboard kalah populer dengan keyboard qwerty, namun masih sering
digunakan untuk mainan pembelajaran anak – anak.
7.
Keyboard Numerik
Keyboard
Numerik diciptakan untuk memenuhi kebutuhan pengguna dalam memasukkan bilangan
dalam jumlah besar, karena setiap angka didesain dengan lokasi yang saling
berdekatan sehingga lebih mudah.
Demikian, semoga bermanfaat.
No comments:
Write comments